Dasar - Dasar HTML



DASAR-DASAR HTML
A. DASAR TEORI

1. HTML dan XHTML
HTML (Hypertext Markup Language) merupakan sebuah bahasa markup, bukan bahasa pemrograman. Bahasa markup (Indonesia: markah) adalah bahasa yang mengombinasikan teks dan informasi tambahan mengenai teks tersebut. HTML merupakan dokumen standar yang digunakan untuk
mendesain halaman web. Pada awal tahun 2000, W3C (World Wide Web Consortium) membuat
perubahan besar melalui XHTML (eXtensible Hypertext Markup Language). Ide dasarnya, dalam upaya meningkatkan kompatibilitas dokumen HTML, W3C menambahkan struktur dan ekstensibilitas XML (eXtensible Markup Language) ke HTML.

2. Struktur Dokumen HTML
Setiap dokumen HTML harus diawali dengan tag <html> dan diakhiri dengan komplemennya, yakni tag </html> tag. Dokumen HTML juga menyertakan tiga pasang tag. 
Tag <head> dan </head>: digunakan untuk menyatakan informasi mengenai dokumen HTML.
Tag <title> dan </title>: digunakan untuk menambahkan title di title bar browser.
Tag <body> dan </body>: digunakan untuk melingkupi semua teks yang terdapat di halaman HTML.
Di samping elemen utama di atas, masih terdapat berbagai jenis elemen yang dapat digunakan di dalam dokumen HTML. Salah satu elemen yang perlu diperhatikan adalah untuk penulisan komentar. Di HTML, komentar dinyatakan dengan tag <!-- dan diakhiri dengan tag -->.

3. Persiapan Kebutuhan
Pada dasar-dasar html ini, meskipun dokumen HTML bisa ditampilkan tanpa menggunakan web server, namun di sini diwajibkan tetap menggunakan. Selain itu, praktikum ini juga menuntut pembuatan kode-kode yang baik, benar, dan valid.
Berikut ini adalah kebutuhan-kebutuhan yang minimal diperlukan:
  1. WampServer
    Paket web server Apache, PHP, dan MySQL. Alasan pemilihan paket bundel seperti ini dikarenakan praktis sehingga tinggal memfokuskan pada pemrograman.
  2. Web Browser
    Sangat disarankan menggunakan browser utama Mozilla Firefox. Adapun untuk pembanding, sebaiknya juga memanfaatkan browser lain.
  3. Editor Teks
    Editor teks untuk menuliskan kode-kode HTML pembentuk halaman aplikasi web (tidak diperkenankan menggunakan IDE seperti Dreamweaver dan sebagainya).
  4. HTML Validator
    Untuk menghasilkan dokumen HTML yang valid, diwajibkan memasang validator, misalnya berupa add-on pada browser Firefox.
B. LATIHAN

1. Membuat Dokumen HTML

Secara garis besar, struktur dokumen HTML terdiri dari dua bagian: header dan bodi. Di mana header mendefinisikan informasi mengenai dokumen, sedangkan bodi mendefinisikan tubuh atau isi dokumen. Langkah-langkah pembuatan dokumen HTML diperlihatkan sebagai berikut:
1. Buka editor teks.
2. Ketikkan teks (kode-kode HTML) berikut:

<html>
<head>
<!-- Ini baris komentar, tidak diproses -->
<title>Ini judul dokumen</title>
</head>
<body>
Ini adalah teks di body
</body>
</html> 
3. Simpan dokumen HTML dengan nama latihan1.1.html dan letakkan di lokasi direktori web, misal C:\wamp\www. Perhatikan, www merupakan direktori web dan sebaiknya buat subdirektori di dalamnya.
Untuk mengetahui hasil pembuatan dokumen HTML, klik ganda file yang telah Anda buat. Hasilnya akan terlihat seperti Gambarberikut ini.













Bagaimanapun, dokumen HTML memang bisa ditampilkan dengan mengklik ganda di mana pun lokasinya. Namun perlu diperhatikan, langkah ini bukanlah cara untuk menjalankan halaman web di server lokal.


Untuk modul yang lebih lengkap silahkan download disini.



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
|Free Template Blogger | BERITA'KU | Indo Tutorials | SEO |
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

1 comments:

station x workshop mengatakan...

wuih emg pemilik blog ini emg pakar deh saya senang dgn semua pengetahuan web di blog ini makasih bgt.............!!!! kunjungi blogku jg ya tp gak sebagus halaman ini lho...

Posting Komentar